Mar 13, 2011

Kejadian baru-Baru ini...

Tanggal 11 Maret 2011 adalah hari dimana bumi ini diguncang kembali oleh pergerakan-pergerakan patahan yang nonstabil (Gempa). Gempa terjadi di Jepang dan menyebabkan Tsunami setinggi 10 Meter yang sampai ke garis pantai sebesar 4 Meter (beberapa media menyebutkan 6 Meter).

Gempa sebesar 8,8 SR merupakan gempa terbesar selama 140 tahun belakangan ini..namun ternyata menyebabkan perubahan ataupun mempengaruhi pergerakan ROTASI bumi. Menurut Berita di KOmpas.Com Gempa berkekuatan 9 Skala Richter (SR) yang terjadi di Jepang Jumat (11/3/2011) menyebabkan distribusi massa di Bumi berubah karena pergerakan lempeng dan runtuhnya batuan di kulit Bumi. Hal tersebut berpengaruh terhadap kecepatan rotasi bumi menjadi sedikit lebih cepat dan manusia mengalami hari yang lebih singkat.

"Dengan berubahnya distribusi massa di Bumi, gempa Jepang mengakibatkan Bumi berotasi lebih cepat, mempersingkat hari sebanyak 1,8 mikrodetik," kata Richard Gross, geofisikawan di Laboratorium Propulsi Jet milik NASA di Pasadena, AS, seperti dilansir Space.com. Analisi sebelumnya gempa tersebut hanya berpengaruh mempercepat rotasi 1,6 mikrodetik, namun data terakhir menunjukkan kalau kekuatannya lebih besar.


Namun, pengaruh tersebut jauh lebih kecil ketimbang variasi tahunan lama rotasi Bumi. Panjang satu hari atau waktu rotasi Bumi adalah 24 jam atau 86.400 detik. Panjang hari selama ini bervariasi sekitar 1000 mikrodetik bergantung pada variasi musim distribusi massa Bumi.
Perubahan waktu rotasi akibat gempa seperti kali ini bukanlah yang pertama terjadi. Gempa Aceh tahun 2004 misalnya, mempersingkat hari sebanyak 6,8 mikrodetik. Sementara gempa di Chile mempersingkat hari sebanyak 1,26 mikrodetik.
Gross mengungkapkan, perubahan ini belum selesai. Gempa susulan juga bisa mengubah waktu rotasi. "Gempa susulan juga bisa mengubah waktu rotasi. Namun karena kekuatan gempa susulan lebih kecil, pengaruhnya juga lebih kecil," jelasnya.

Secara teori, Gross mengungkapkan, apapun yang berdampak pada distribusi massa Bumi akan berdampak pada rotasi. Gempa dilaporkan mempercepat sedikit gerakan rotasi bumi yang biasanya sekitar 1.604 km/jam.
Meski demikian, ahli astrofisika dari Indonesia yang bekerja di Max Planck Institute for Astronomy, Johny Setiawan, tak terlalu yakin dengan pendapat itu. Menurutnya, panjang pendeknya hari hanya bisa terjadi bila ada efek dari luar bumi.

"Kalau Bumi kejatuhan asteroid sehingga massanya bertambah, pasti akan berubah panjang pendeknya hari," lanjutnya. Menurutnya, jika massa bumi tetap sama maka harusnya kecepatan rotasi dan lamanya rotasi juga akan tetap sama.


Sumber: klik disini

Mar 1, 2011

Taburia, mencerdaskan dan Menyehatkan

Satu lagi produk yang dikembangkan oleh pihak DEPKES untuk mengurangi angka balita dengan gizi kurang atau gizi buruk. Produk ini disebut dengan TABURIA. 

Apa itu Taburia???

Taburia adalah Multivitamin atau multimineral, mengandung 12 jenis vitamin dan 4 mineral yang dibutuhkan oleh anak balita. Jadi, Taburia adalah “multivitamineral” untuk memenuhi kebutuhan gizi dan tumbuh-kembang anak balita, terutama usia 6-24 bulan (Baduta). Ia berupa serbuk dalam kemasan sachet berisi 1 gram.

MENGAPA PERLU TABURIA??
Taburia ini diperlukan karena dapat mengatasi masalah anemia gizi besi pada balita selain dengan pemberian sirup zat besi, membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk pertumbuhan baduta, dan juga membantu balita mendapatkan zat gizi mikro penting. 

MANFAAT TABURIA
Beberapa manfaat dari  Taburia  adalah membantu tumbuh kembang balita secara optimal, meningkatkan daya tahan tubuh balita, meningkatkan nafsu makan, mencegah anemia gizi besi dan mencegah kekurangan gizi.

KEUNGGULAN TABURIA
Berbagai keunggulan dari taburia adalah:
1. Tidak mengubah kebiasaan makan anak, karena ini sifatnya yang ditaburkan ke makanan anak maka tidak akan mempengaruhi kebiasaan makan

2. Tidak mengubah rasa, aroma maupun bentuk makanan anak, sekali lagi karena ini sifatnya fortifikasi yg ditaburkan ke makanan anak dan memang sifat dari taburia yg tidak mengubah rasa ataupun aroma dari makanan anak

3. Praktis digunakan, karena hanya ditaburkan saja

4. Kebutuhan vitamin dan mineral anak terpenuhi

PETUNJUK PENGGUNAAN
1) Tambahkan 1 sachet Taburia 1 kali sehari pada makanan padat yang dimakan anak balita;
2) Diberikan pada makan pagi; Tidak boleh dicampur dengan makanan yang berair atau minuman, karena akan menggumpal;
3) Tidak boleh dicampurkan pada makanan yang panas karena akan merusakkan beberapa zat gizi di dalamnya.

AMAN loooo..karena tidak menimbulkan kecanduan

HALAL looo.. karena tidak mengandung alkohol maupun unsur babi..

selain itu juga zat besi yang dikandung di taburia sudah diolah dalam balutan lemak tak jenuh dari bahan kedelai dan tidak menyebabkan perubahan rasa...

CARA MENYIMPAN TABURIA
1) Selalu simpan di dalam kotak taburia
2) simpan di tempat yang kering dan tidak lembab
3) Hindarkan /jauhkan dari gangguan serangga, tikus ataupun kecoa
4) jauhkan dari jangkauan anak-anak

Sumber: Klik Disini